Teknologi Informasi Akuntansi : Trend XBRL

Keuntungan Menggunakan XBRL


XBRL menawarkan manfaat utama di semua tahap pelaporan dan analisis bisnis. Manfaat terlihat dalam otomasi, hemat biaya, penanganan lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih akurat dari data, analisis peningkatan dan kualitas yang lebih baik dari informasi dan pengambilan keputusan. 

XBRL memungkinkan produsen dan konsumen dari data keuangan untuk beralih sumber daya dari proses manual mahal, biasanya melibatkan memakan waktu perbandingan, perakitan dan re-entry data. Mereka mampu berkonsentrasi usaha pada analisis, dibantu oleh software yang dapat memvalidasi dan memanipulasi informasi XBRL. Sebagai salah satu contoh, mencari informasi tertentu yang mungkin di masa lalu telah mengambil jam dapat diselesaikan dengan XBRL dalam sepersekian detik. Mereka yang memperoleh manfaat mencakup semua yang mengumpulkan data bisnis, termasuk pemerintah, regulator, lembaga ekonomi, bursa efek, perusahaan informasi keuangan dan sejenisnya, dan mereka yang memproduksi atau menggunakannya, termasuk akuntan, auditor, manajer perusahaan, analis keuangan, investor dan kreditur. Di antara mereka yang dapat mengambil keuntungan dari XBRL termasuk vendor software akuntansi, industri jasa keuangan, hubungan investor perusahaan dan industri teknologi informasi. 
XBRL memberikan dua manfaat utama dalam pembuatan dan penyebaran data keuangan secara elektronis, yaitu :
(1) XBRL memungkinkan organisasi untuk mempublikasikan informasi hanya sekali sehingga perusahaan dapat mengeluarkan laporan keuangannya bersamaan dalam format yang dapat digunakan semua orang. 
(2)Para penerima tidak perlu lagi sacara manual memasukkan kembali data yang mereka dapatkan secara elektronis sehingga pencarian data di internet akan lebih efisien dan akurat.

Namun Secara umum, manfaat XBRL yaitu meningkatkan kegunaan sistem pelaporan secara elektronik karena mengimplementasikan Format yang sudah terstandar, sehingga menghasilkan informasi dan data yang 'comparable' dan mudah untuk dianalisis, validasi secara otomatis, sehingga meminimkan kesalahan input, memudahkan dilakukannya publikasi laporan (termasuk laporan keuangan) karena XBRL dapat diolah kembali menjadi format yang diinginkan : PDF, HTML, Excel, TXT, dll. Meningkatkan kemudahan akses informasi finansial, terutama bagi investor internasional, karena XBRL menerapkan suatu standar identifikasi informasi. Investor luar negeri dimungkinkan melakukan analisis mereka secara mandiri serta melakukan perbandingan dengan menggunakan bahasa mereka sendiri, mempercepat pengambilan keputusan bisnis bagi investor. XBRL mampu memberikan banyak manfaat bagi regulator dalam meningkatkan efektifitas pengawasannya. Selain menawarkan kemudahan dalam menganalisis, implementasi XBRL juga telah dan mulai dimanfaatkan secara global di kalangan institusi finansial internasional. 
XBRL dalam DepKeu Indonesia
Dengan mengembangkan sistem pelaporan secara elektronik via internet serta didukung dengan implementasi XBRL, Bapepam-LK diharapkan dapat meningkatkan kemampuannya sebagai salah satu sumber informasi dan data keuangan yang penting dimasa mendatang. Karena saat ini, Badan pengawas pasar modal dan lembaga keuangan (BAPEPAM dan LK) Departemen Keuangan RI, memiliki peranan penting yang berkaitan dengan penyampaian pelaporan. Peranannya menjadi sangat penting mengingat semakin meningkatnya jumlah instuisi-instuisi yang akan diawasi.
Salah satu tugas regulator keuangan diseluruh dunia saat ini adalah bagaimana meningkatkan sistem pengawasan secara elektronik untuk memastikan bahwa data dan informasi yang disampaikan oleh institusi-institusi yang diawasinya adalah benar dan akurat. Hal tersebut sangat terkait dengan kebutuhan investor dalam mengakses data.
Situs “XBRL Initiative” yang ada pada web bapepam ditujukan sebagai sarana untuk menyebarkan informasi mengenai hasil observasi. Suatu model (show case) telah dikembangkan bersama IASC Foundation XBRL Team. Selain untuk mempermudah pemahaman publik terhadap pemanfaatan XBRL, model tersebut diharapkan dapat digunakan menjadi bahan pertimbangan lebih lanjut mengenai kajian dan rencana implementasi XBRL di Indonesia.
XBRL ini dapat meningkatkan kemudahan akses informasi finansial, terutama bagi investor internasional karena XBRL menerapkan suatu standar identifikasi informasi.

Teknologi Informasi XBRL Sebagai Trend Akuntansi

Perkembangan Teknologi yang luar biasa juga berdampak pada perubahan ilmu akuntansi modern. Bila dihubungkan dengan kelompok usaha kecil dan menegah tampaknya pemahaman terhadap akuntansi masih pada tataran pertama dan kedua yaitu sebagai alat hitung-menghitung sebagai sumber informasi untuk mengambil keputusan. Informasi akuntansi yang dihasilkan suatu laporan keuangan berguna dalam rangka menyusun berbagai proyeksi, misalnya proyeksi kebutuhan uang kas di masa yang akan datang.
XBRL tentu saja penting dalam perkembangan TI, XBRL juga berharga karena profesi akuntansi memulai perkembangan XBRL. Proses perkembangan XBRL memberikan gambaran bagus tentang bagaimana para akuntan dapat secara aktif terlibat dalam perkembangan TI yang sedang berjalan. Keberadaan XBRL yang dapat digunakan untuk menyiapkan laporan keuangan dalam format yang bisa dioperasikan dalam berbagai aplikasi berarti mengurangi kebutuhan untuk menyiapkan kebutuhan untuk menyiapkan laporan keuangan dalam format yg berbeda. Oleh karenanya akan terjadi penghematan waktu, biaya dan kesalahan data tertentu pada berbagai dokumen. Meskipun masih banyak pro kontra dikalangan profesi akuntan di AS, namun demikian beberapa perusahaan besar seperti Microsoft, Deutsche Bank, perusahaan The Australia Prudential Regulatory Authority (APRA), dan perusahaan besar lain telah mengadopsi penggunaan XBRL untuk penyusunan pelaporan keuangan perusahaan mereka.
Sebagian akuntan yang pesimis dengan adopsi teknologi menyatakan bahwa sudah selayaknya akuntan kembali pada panggilan awalnya (back to basic) dengan mengingat pelajaran yang didapat dari kasus bangkrutnya perusahaan besar Enron. Dokumen elektronik dan real time accounting system ini menyebabkan perubahan peran akuntan publik pada pekerjaan yang terkait dengan proses pelaporan laporan keuangan, termasuk didalamnya adalah pemrakiraan resiko audit dan expasure yang mungkin timbul. Untuk dapat melakukan penugasan dalam lingkungan sistem informasi akuntansi yang sudah online real time, akuntan publik harus dapat terus mengembangkan teknologi audit untuk kepentingan continuous audit techniques.

0 comments:

Post a Comment